Jakarta – Sebanyak 1.100 dari 1.600 pegawai XL Axiata melakukan cuti massal secara nasional pada hari ini, Jumat (6/12/2024). Aksi ini untuk meminta transparansi proses merger XL Axiata dan Smartfren kepada pemegang saham yakni adalah Axiata Malaysia.
Ketua Serikat Pekerja XL Axiata Mustakim mengatakan sejak awal proses merger operator seluler tidak transparan kepada para pegawai.
“Tidak hanya yang di Jakarta, aksi ini juga melibatkan pegawai di regional,” katanya pada Jumat (6/12/2024).
“Cuti massal ini menuntut transparansi merger yang jadi pangkal utama masalahnya tidak adanya kejelasan, keterbukaan informasi dari holding, yakni Axiata Malaysia.”
Semula Serikat Pekerja XL Axiata menduga tidak transparansinya proses merger itu hanya di tingkat pegawai saja. Namun ini juga terjadi di level direksi perusahaan lantaran tidak memperoleh informasi secara jelas.
“Kita sebetulnya dari dulu banget minta informasi awalnya ke BOD tapi ternyata mereka juga sama tidak mendapatkan kejelasan. Informasinya sangat terbatas yang diterima dari Axiata,” ujarnya.
“Cuti massal pegawai XL Axiata secara nasional ini tidak akan mengganggu layanan penting kepada pelanggan. Namun, jika tuntutan pegawai tidak penuhi para pemegang saham, maka aksi yang lebih besar akan dilakukan nantinya.” (adm)
Sumber: detik.com
+ There are no comments
Add yours