Jakarta – Future Today Institute memprediksi penggunaan smartphone (telepon selular cerdas) akan berkurang pada suatu waktu. Hal ini terlihat dari penjualannya terus menurun setiap waktu.
“Orang-orang masih membeli smartphone, saya tak mengatakan tiba-tiba tidak ada yang memakai ponsel, tapi jumlahnya menurun,” kata Chief Executive Officer (CEO) Future Today Institute, Amy Webb.
“Jika kita pikirkan dekade berikutnya, alih-alih hanya menggunakan smartphone, akan ada banyak perangkat berbeda. Dan perangkat-perangkat ini akan menggantikan smartphone. Ini sudah mulai terjadi.”
Beberapa gadget bisa menjadi alternatif mulai bermunculan seperti AI Pin adalah medali elektronik kecil yang digantung di pakaian.
Perangkat ini menerima perintah suara dan memproyeksikan layar berpendar di tangan pengguna yang memungkinkan teks-teks kecil dibaca.
Hal lainnya adalah kacamata virtual reality yang juga berpotensi sebagai masa depan gadget. Sebelumnya, pendiri Facebook Mark Zuckerberg memperkirakan kacamata pintar akan menyingkirkan smartphone.
“Saya pikir kacamata (pintar) akan menjadi platform komputer besar berikutnya. Tapi setiap platform baru cenderung tidak menggantikan yang lama,” ujarnya.
Setiap orang masih akan memakai smartphone, tapi lebih banyak menggunakan kacamata pintar.
“Mungkin suatu waktu di 2020-an atau 2030-an di mana kalian punya ponsel, tapi akan lebih banyak di saku karena kalian akan melakukan lebih banyak hal di kacamata yang mungkin saat ini kalian lakukan di ponsel. Kacamata akan jadi platform komputer utama kalian,” tuturnya.
Meta sedang giat mengembangkan kacamata pintar augmented reality (AR) dan berharap gadget itu akan menjadi mainstream atau disukai banyak kalangan. (adm)
Sumber: detik.com
+ There are no comments
Add yours