Jakarta – Chief Executive Officer (CEO) X (Twitter) Linda Yaccarino mengirimkan electronic mail/e-mail (surat elektronik) kepada para pegawainya belum lama ini. Surat ini berisi penutupan kantor pusatnya di San Francisco, California, Amerika Serikat (AS) pada beberapa pekan nanti.
Pegawainya akan dipindahkan ke tiga kota yakni Silicon Valley, San Jose, dan Palo Alto.
“Ini adalah keputusan penting yang akan berdampak pada banyak dari anda, namun ini adalah (keputusan) yang tepat untuk jangka panjang bagi perusahaan kita,” tulis Linda Yaccarino dalam surel tersebut.
Sebelumnya, Pemilik X, Elon Musk sudah mengumumkan kantor pusat Twitter dan SpaceX akan dipindah dari California ke Texas. Hal ini akibat penerbitan undang-undang (uu) privasi anak-anak terkait esbian, gay, biseksual, transgender, dan questioning (LGBTQ)+ di sana.
Gubernur California, Gavin Newsom telah menandatangani uu tersebut sekaligus mewajibkan orang tua untuk diberitahu tentang perubahan identifikasi gender anaknya sendiri.
“Ini keputusan final. Karena undang-undang ini dan banyak hal lain yang mengikutinya, menyerang baik keluarga dan perusahaan, SpaceX akan memindahkan kantor pusat dari Hawthorne, California, ke Starbase, Texas. (adm)
Sumber: detik.com
+ There are no comments
Add yours