90 Lebih Aplikasi Bisa Kuras Rekening Saldo

Estimated read time 2 min read

Jakarta – Pakar keamanan Zscaler ThreatLabz menemukan 90 lebih aplikasi berbahaya seperti menguras saldo rekening.

Aplikasi ini telah diinstal 5,5 juta lebih kali yang berbentuk PDF Reader & File Manager.

Untuk QR Reader & File Manager telah diinstal 70.000 lebih kali.

“Keamanan pengguna adalah prioritas utama Google Play,” kata juru bicara Google kepada Nexstar seperti dilihat Jumat (14/6/2024).

Google juga menyebut semua aplikasi berbahaya yang teridentifikasi telah dihapusnya.

ThreatLabz menyebutkan peningkatan ancaman malware Anatsa atau TeaBot.

Anatsa adalah malware yang dibuat untuk mengakses informasi perbankan dari ratusan aplikasi keuangan di seluruh dunia.

Analisis tersebut menemukan kampanye serangan Anatsa sering kali disembunyikan di dalam tools praktis seperti pembaca kode PDF atau QR yang tersedia di Google Play Store.

Aplikasi ini pintar menghindari deteksi dan mampu menyedot informasi keuangan pribadi melalui update yang kelihatannya aman.

“Kampanye ini meniru aplikasi pembaca PDF dan pembaca kode QR, seperti yang sering terjadi, untuk menarik banyak instalasi,” ucapnya.

Pelaku kejahatan menargetkan kategori paling populer di Google Play untuk lebih mudah bagi aplikasi jahat bisa berbaur.

Para ahli menyarankan untuk memperhatikan jumlah unduhan yang rendah, ulasan yang tidak menyenangkan, penggunaan data yang lebih tinggi dari rata-rata, dan deskripsi aplikasi yang aneh.

Seorang juru bicara Google mengatakan perusahaan merekomendasikan penggunaan Google Play Protect.

Sebab, ini dapat melindungi pengguna dengan menghapus atau menonaktifkan aplikasi yang diketahui mengandung malware ini di perangkat Android dengan Layanan Google Play. (adm)

Sumber: detik.com

You May Also Like

More From Author

+ There are no comments

Add yours